Thursday, December 25, 2008

Pengalaman Mendengarkan Lagu seorang Pengamen

Saya tidak tau, apakah harus merasa senang atau merasa bersalah. Sore hari tadi, disaat saya sedang menuju kesuatu Warteg (warung tegal) sambil duduk tenang di angkutan kota alias bemo. Seorang laki-laki menghampiri bemo yang saya tumpangisambil menyanyi. Awalnya saya kurang memperhatikan dan mendengarkan dia menyanyi, tapi setelah beberapa saat, saya langsung tersentuh dengan kata-katanya......

'bukannya kami malas bekerja, tetapi memang belum ada kesempatan....'
'apakah sebenarnya Indonesia telah merdeka.....'

Dengan kalimat-kalimat tersebut saja, entah kenapa hati saya menjadi tergerak. Dengan tanpa berpikir panjang, saya langsung mengeluarkan usang senilai seribu rupiah dan langsung saya berikan kepada si pengamen. Memang tidak heran kalau saya hanya lah satu-satunya yang memberikan uang kepada si pengamen, tapi saya yakin bukan berarti merak tidak peduli.

-

Beberapa menit setelah kejadian itu, saya melewati papan iklan yang bertuliskan

'UANG ANDA MENYIKSA ANAK-ANAK JALANAN'

Deg;;;;;;; Hati saya langsung menyadari apa yang baru saja saya lakkan, rupanya lirik-lirik lagu si pengamen telah mempengarui saya. Betapa sedihnya saya setelah menyadri kaluasaya bukannya menolong tapi membuat keadaan menjadi tambah rumit.



ALia

4 comments:

zahrah said...

pertama-tama :al kayaknya kamu salah nulis dari uang jadi usang,, trus dari lakukan jadi lakkan,, tp tdk pa2!(hahaha)

aku juga tersentuh,,(hix hix)
semoga apa yg kmu cita2kan utk jadi presiden cepat tercapai dan saia slalu doakan itu,, semoga kmu jadi presiden yg baik,,jujur,,dan adil dan setelah itu indonesia akan memulai kemerdekaannya lagi dr semenjak kmu jd presiden =)

Jack Jacobs said...

ga apa-apa kamu bertindak seperti itu.. cuma kita sendiri yang merasa perlu bertindak sesuai dengan kata hati dan kondisi..

nice story..

quote from another street singer on his job in a AC bus "selamat malam saudara-ku se-bangsa se-tanah air tapi beda nasib..."

Anonymous said...

kenapa mesti ngerasa bersalah? kamu ikhlas ngga sih ngasih duit ke pengamen itu ? kalo ikhlas harusnya ngga usah mikirin duit itu mau dipake apa sama dia. yang jelas kita ngasih duit ke dia karena Allah. kalo ragu malah ngga dapet pahalanya loh! sayang :)

Unknown said...

Maaf sebelumnya, saya jelaskan di sini. Mengamen, itu definisinya memberi suatu hiburan kepada orang, dengan mengharap imbalan darinya. Kalo anda suka dengan hiburannya, silahkan beri imbalan apa saja, yang penting anda ikhlas. Kalo anda gak merasa terhibur dan tidak mau memberi imbalan, ya fine-fine aja, pengamen gak ada yang maksa. Toh pengamen juga gak minta apa-apa dari anda, cuma bernyanyi atau menari menghibur anda. Ingat! Pengamen itu bukan Peminta-minta! Saya tekankan sekali lagi, Pengamen bukan Peminta-minta! Terimakasih.
Rizal "Seorang Pengamen Rumahan"